Ahok jawab teguran DPRD: Mau manggil saya, siapa lu? Sombong banget


Emosi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pecah akibat pernyataan Ketua Komisi A DPRD Kota Bekasi Ariyanto Hendrata yang berencana akan memanggil Ahok. Pemanggilan itu bertujuan untuk mengklarifikasi persoalan penanganan sampah di Bantargebang yang dinilai mengakibatkan bertambahnya volume sampah pasca perjanjian kerja sama antar Pemprov DKI dan Pemkot Bekasi.

Menurut Ahok, persoalan sampah tidak boleh dimasukkan ke ranah politik. Ahok menilai, rencana pemanggilan itu tidak punya dasar sama sekali.

Seharusnya, kata Ahok, yang perlu dilihat adalah masalah sampah harus menjadi masalah bersama dan ditangani secara bersama-sama pula.

"Dari partai apa (Ariyanto) yang ngomong itu?" tanya Ahok kepada wartawan di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (22/10).

Ketika mendengar jika Ariyanto merupakan politikus PKS, Ahok lantas ketawa.

"PKS lagi? Maksud saya enggak usahlah pakai main politik-politik gitu. Kalau Anda butuh, kita atur bersama. Ini kan Jakarta memang persoalan bersama, kita atasi. Kalau truknya kurang kita beli. Kalau truknya enggak boleh jalan malam, ya tangkap saja Dishub-nya, kan itu ada truk swasta," katanya.

Dia pun menambahkan, permintaan untuk menutup akses sampah DKI ke Bantargebang sudah diwacanakan dari dulu. Masalahnya, kata dia, sampah tak pernah dilihat sebagai masalah bersama.

"Dari dulu ngomong ngancam mau tutup, mau tutup, mau manggil saya, siapa lu? Sombong banget sih. Sombong amat baru jadi PKS. Memang PKS mayoritas di Bekasi sekarang?" tandas mantan Bupati Belitung Timur ini.

Posted in:

0 komentar for " Ahok jawab teguran DPRD: Mau manggil saya, siapa lu? Sombong banget"

Leave a reply