Sampah Segunung Selama 30 Tahun di kali Cipinang

Lapor Ahok Melihat Sampah Segunung Selama 30 Tahun di Kali Cipinang Akhirnya Kinclong

Laporan warga yang telah berulang kali di sampaikan ke Pemda DKI (AHOK) akhirnya membawa hasil. Salah satu laporan pernah saya sampaikan di kampung rambutan bantaran kali cipinang di penuhi sampah, Blusukan Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana ke kelurahan Dukun RW 06 membawa berkah. Sampah menggunung Selamat 30 Tahun yang tidak diangkat angkat akhirnya di kerjain oleh alat berat kobelco. Pekerjaan mengruk dan membersikan di laksanakan pada tanggal 13-09-15 .

Sebelum alat berat Kobelco di operasikan ketua RT 05 Om Laurens dan Ketua RW 06 Kelurahan Rambut Pak Teguh menjamu Pak Walikota di Komplek BHP. Tampak Hadir pula Pak Lurah Kampung Dukuh Nawawi, Lurah Kampung Rambutan serta beberapa pejabat terkait dan tokoh masyarakat.

Pada kesempatan itu Pak Walikota mengatakan di era kepemimpinana Pak Ahok setiap pejabat siap di gantikan setiap saat. Oleh karena itu Beliau sejak pukul 04:00, Sudah melai melaksanakan tugas menyambangi warga jakarta Timur.
Yang penting kerja kerja dan kerja. Blusukan bukan sekedar blusukan tetapi sidak kelapangan di kawasa yang menjadi wewenangnya harus membawa hasil nyata, seperti menghilangkan semua sampah menggunung itu.

Warga disekita lingkungan berkerumuman menyaksikan alat berat mengeruk sampah sampah di atas kali. Dan anak kampung Dokuh dan Kampung Rambutan bersorak sorai menyaksikan alat perkasa itu bergerak hebat menghantam dan mengeruk sampah tersebut.


Sebelumnya selamat seminggu Lurah Kampung Dukuh Bapak Nawawi yang baru saja menjabat berserta personil PPSU sudah mulai mengangkut sampah yang tertimbun di bantaran kali. Inilah kerja bhakti yang mereka lakukan dengan mengerahkan seluruh kekuata yang menormalkan kali cipinang yang berwarna hitam berbau agar menjadi lebih baik di dipandang.

Sampah yang diperkirakan seberat 100ton tersebut, terletak dipinggiran kali cipinang RT 05 / RW 06 Perumahan BHP. Selama ini sampah tersebut dibiarkan seja tidak perna di angkut walaupun sudah sering dilaporkan ke aparat birokrasi Jakarta.

Syukurlah menjelang datangnya musim hujan. Beserta seluruh jajaran Walikota Jakarta Timur mengeroyok sampah sejak seminggu lalu. Ujung tombak kegiatan pembersihan adalah Pasukan Orange PPSU gabungan dari kelurahan Rambutan dan Kelurahan Duku tumplek di kawasan Perumahan Bumi Harapan Permai,
Menurut beberapa orang yang sudah mermukim di bantaran kali cipinang, dulu air kali itu bersih dan jernih. Masih banyak ikan dan juga dijadikan tempat mandir dan berenang oleh anak anak kampong. Namun seiring dengan bertambah padatnya penduduk kota jakarta, maka produksi sampah keluargapun ikut bertambah.

Akhirnya kali yang asri itu berubah fungsi menjadi tempat membuang hajad.
Baik hajad kampong tengah dan maupun hajat membuang sampah secara sembarangan dan tidak bertanggung jawab.

Belum lagi pabrik industri tekstil dan industri kimia lainnya ikutan membuang limbah ke kali. Akibatnya pecemaran kali sudah mencapai titik yang mengkhawatirkan dan bisa menyababkan warga terserang oenyakit di lingkungan kumuh tersebut.

Dengan sigap Bapak Walikota Bambank Musyawardana ikut mengarahkan operator alat berat Kobelco. Beliau ikut naik di ruang kemudi alat berat itu. Luar biasa kekuatan alat berat sekali rauk banyak sampah yang bisa di terangkat. Bisa di bayangkan seandainya pekerjaan ini di lakukan dengan tenaga manusia, beberapa waktu yang harus di sediakan. Siperkirakan pekerjaan menghabisi sampah menggunung itu akan berlangsung selama 7 hari. truk truk sampah berwarna orange siap mengangkat sampah ke wilayah pembuangan sampah nun jauh disana.

Walikota menghimbau kepada warga sekita bantaran ali cipinang, agar jangan lagi membuang sampah ke kali. Pemnda telah menyiapkan tong sampah pada setiap RT dan RW dengan harapan kebiasaan melemparkan sampah kekali bisa di kurangi.
keadaan warga untuk hidup bersih dalam lingkungan bersih harus terus di galakkan melalui para pejabat di lingkungan terdekat. kalu perlu diberi hukuman apabila masih saja ada warga yang membuang  sampah ke kali sesuai dengan Perda lingkungan Bersih Pemda DKI.

Terima Kasih Pak Walikota dan jajarannnya atas kehadiran di wilaya kami semoga keharidan bapak bukan hanya sekali ini, karena warga mengharapkan kali cipinang yang melintasi Perumahan Bumi Harapan Permai menyimpan memori banjir di musim hujan.

Rencana Pemda DKI (AHOK) yang akan melebarkan dan mengeruk kali Cipinang nampaknya tidak bisa di tunda tunda lagi. Semoga Tahun 2016 di APBD Pak Ahok terdapat anggaran untuk melebarkan kali seluas 14meter bisa terwujud . Dengan demikian banjir langganan di akhir tahun tidak menggenangi lagi kawansan Kampung Dukuh Jakarta Timur.

Seandainya program pelebaran kali ini benar benar bisa di laksanakan maka hal ini merupakan dredit point untuk menapak periodeisasi kepemipinan Pak Ahok di masa mendatang. Rakyat senang, Lingkungan bersih, perilalu kesehatan memadai maka produktivitas meningkat sehingga dengan sendirinya angka kriminalitas di jakarta timur khusus nya akan menurun secara signifikan.

Posted in:

0 komentar for "Sampah Segunung Selama 30 Tahun di kali Cipinang"

Leave a reply